Petualangan Itu Bernama Pernikahan, Hubungan, Keseharian
Balon Carl Fredricksen tak hanya lima. Tak terhingga. Dan balon-balon aneka warna itu mencerabut rumah kayu Carl dari tanah, mengangkatnya ke udara pada suatu pagi yang cerah. Penduduk kota yang sempat melihatnya tak ayal menganga. Tentu mereka tak menduga petualangan yang menanti rumah dan balon-balon itu. Ini petualangan kesepuluh Pixar. Setelah petualangan segerombolan mainan dalam dua film yang sama-sama menggemaskan, adaptasi “Seven Samurai” dalam dunia serangga, para monster yang menakut-nakuti karena peduli, ayah ikan menyeberangi Lautan Teduh untuk mencari anaknya, keluarga superhero yang kembali unjuk kekuatan super mereka, mobil balap yang menyadari dirinya bukan sebuah pulau, si tikus imut juru masak piawai, dan robot masa depan yang menemukan cinta, kini balon-balon membubungkan Pixar kian tinggi di langit perfilman. Untuk pertama kalinya Pixar menokohkan manusia-manusia riil. Dan, di tengah budaya pop yang memuja-muja kemudaan dan kemolekan, mereka menawarkan protagonis ya...