Posts

Showing posts from July, 2018

Sikap Syukur yang Tak Mudah Padam

Image
Dalam paradigma bersyukur, paling tidak ada dua perspektif. Pertama, bersyukur untuk  segala keadaan. Kedua, bersyukur dalam segala keadaan. Ada perbedaan besar di antara keduanya. Bersyukur adalah suatu sikap religius. Istilah bahasa Inggrisnya, gratitude , berasal dari kata bahasa Latin gratus . Gratus  mengacu pada sikap merepons rahmat dan kebaikan Tuhan dengan menggunakan pemberian-Nya tersebut sesuai dengan maksud Sang Khalik. Bagi orang yang bersyukur untuk segala keadaan, keadaaan yang baik dan keadaan yang buruk adalah keniscayaan yang terberi. Ia merengkuh semuanya. Keadaan-keadaan itu tak terelakkan dalam hidup ini, kita hanya perlu tabah menghadapinya. Memang sudah dari sononya, mau diapain lagi? Sudah takdir. Tak ada yang bisa dilakukan untuk mengubahnya. Suatu sikap yang fatalistik. Sebaliknya, orang yang bersyukur dalam segala keadaan menyadari bahwa ada keadaan yang dapat diubah dan ada pula yang tidak. Ada keadaan yang baik, adil, dan sesuai dengan maksud

100 Hari Menjelang Kiamat

Image
Anindita S. Thayf, Ular Tangga , Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2018, Tebal 732 halaman, Harga Rp165.000,00. Anindita S. Thayf turun gunung. Betul-betul. Pada akhir 2008 ia menjadi pemenang tunggal Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta dengan novel mungil berlatar Papua, Tanah Tabu . Awal 2018 ini, dari pondoknya di Turi, daerah perkebunan salak di lereng Gunung Merapi, Yogyakarta, ia menyajikan novel berikutnya, Ular Tangga , karya ambisius setebal bantal leher. Tanah Tabu  berlatar sejarah selayang pandang pulau paling timur di negeri ini, dengan menekankan pada nasib dan pergulatan kaum perempuannya. Ular Tangga  memaparkan sejarah sebuah bangsa.   Novel berlatar waktu 15 tahun sesudah Presiden Kedua undur ini adalah buku pertama dari Trilogi Ijo. Tiga Suara Ular Tangga dibuka dengan beredarnya selebaran menggegerkan yang berbunyi: “KIAMAT TIDAK LAMA LAGI. UMUR HIDUP SISA SERATUS HARI. SUDAHKAH ANDA SIAP?” (h. 25). Kepanikan segera menjalar di Daerah